Transmisi manual banyak diterapkan di mobil pada umumnya karena memiliki performa penyaluran tenaga yang baik atau minim slip. Sehingga, laju kendaraan menjadi lebih bertenaga.
Selain itu, komponen transmisi manual dikabarkan lebih bandel, karena jarang mengalami kerusakan yang serius.
Namun, tidak sedikit keluhan dari pengendara bahwa kadang terdengar bunyi kasar saat perpindahan gigi mundur. Bunyi tersebut seperti pertemuan roda gigi dengan roda gigi yang masih berputar.
Foreman Nissan Bintaro Ibrohim, mengatakan bunyi kasar saat perpindahan roda gigi mundur bisa disebabkan oleh pertemuan roda gigi yang belum terbebas sempurna dengan putaran mesin.
“Biasanya bunyi perpindahan roda gigi ini ketika mobil dari melaju, lalu ingin mundur, seperti di parkiran, bunyi (krak) ini terjadi lantaran pedal kopling tidak diinjak dengan sempurna, jadi roda gigi belum terbebas sempurna ketika terjadi perpindahan roda gigi,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com
Dia mengatakan kejadian ini juga bisa membuat perpindahan tuas transmisi ke gigi mundur terasa berat khususnya dirasakan oleh pengendara yang terbiasa lembut saat pemindahan tuas transmisi.
“Seperti perempuan gitu, mereka sering mengeluhkan tuas mundurnya susah, ini kasus yang sama dengan bunyi kasar tadi, karena pedal kopling tidak diinjak sempurna sehingga roda gigi masih tersangkut dan masih berputar bersamaan putaran mesin,” ucap Ibrohim.
Dia mengatakan peristiwa tersebut bisa disebabkan karena pengendara yang kurang menekan pedal kopling, atau memang pedal kopling khususnya yang tipe hidrolis membutuhkan proses bleeding ulang.
“Pedal kopling seperti tidak membebaskan putaran mesin dengan sempurna, untuk tipe pedal kopling yang pakai kabel bisa dilakukan penyetelan, untuk yang tipe hidrolis bisa dibleeding ulang untuk mengeluarkan udara palsu,” ucap Ibrohim.
Dia mengatakan yang paling penting pengendara memang sudah yakin menginjak pedal kopling dengan sempurna sebelum meminta dilakukan penyetelan kopling atau bleeding ulang ke mekanik.
Jadi, bunyi kasar saat perpindahan roda gigi mundur disebabkan oleh putaran mesin yang belum terbebas sempurna dengan roda gigi, jadi ketika gigi mundur dihubungkan masih ada putaran yang mengakibatkan bunyi kasar.
Sumber : kompas.com
0 Comments